RSS Feed

TATA CARA PENULISAN BUKU TEKS PELAJARAN

Posted by Unknown

TATA CARA PENULISAN BUKU TEKS PELAJARAN

Oleh: Annisa – 1215121086

Mendengar kata “buku teks pelajaran”, apa yang pertama kali Anda pikirkan? Buku paket mata pelajaran di sekolah? Tepat jika Anda berpikir demikian. Buku paket adalah wujud fisiknya. Lalu bagaimana dengan definisinya? B. P. Sitepu dalam bukunya, Penulisan Buku Teks Pelajaran (2012: 17), menuliskan “Buku teks adalah buku acuan wajib untuk digunakan di satuan pendidikan dasar dan menengah atau perguruan tinggi yang memuat materi pembelajaran dalam rangka peningkatan keimanan, ketakwaan, akhlah mulia, dan kepribadian, penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, peningkatan kepekaan dan kemampuan estetis, peningkatan kemampuan kinestetis, dan kesehatan yang disusun berdasarkan standar nasional pendidikan.” Buku teks pelajaran itu digunakan di sekolah atau universitas sebagai buku pokok atau buku acuan untuk subjek mata pelajaran atau mata kuliah tertentu, dengan tujuan mengembangkan aspek kognitif, afektif, dan psikomotor peserta didik secara positif, yang disusun berdasarkan standar nasional pendidikan.
Dari definisi di atas, dapat kita lihat bahwa buku teks pelajaran seharusnya bersifat positif, tetapi terkadang masih ditemukan kasus-kasus yang berkaitan dengan buku teks pelajaran, khususnya di sekolah. Kasus kecil mungkin pernah kita alami saat sekolah, seperti pengetikkan teks yang salah (typo), halaman terbalik, cetakan buram, dan lain-lain. Kasus lain mungkin pernah kita lihat di media cetak maupun media elektronik yang memuat berita atau informasi mengenai konten buku teks pelajaran yang tidak sesuai dengan karakter usia peserta didik.
Mengapa kasus-kasus tersebut dapat terjadi? Apakah mungkin penulis dan penerbit sekedar mencari keuntungan semata sehingga bisa terjadi kelalaian seperti itu? Setelah membaca 5 artikel yang memuat tulisan mengenai tata cara penulisan buku teks pelajaran, saya membuat kesimpulan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam penulisan buku teks pelajaran. Tulisan ini bisa saja nantinya juga saya jadikan acuan untuk tugas akhir mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar Cetak, sehingga tidak lagi terjadi kesalahan-kesalahan dalam penulisan buku teks pelajaran.

Pertemuan Pertama PBAC

Posted by Unknown

PBAC?

                Mendengar mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar Cetak atau yang biasa disingkat dengan PBAC, pertama kali terlintas di kepala adalah membuat modul dan buku pelajaran. Mengapa? Karena mata kuliah Pengembangan Sistem Instruksional (PSI) sempat menyinggung sedikit tentang PBAC sebagai salah satu tujuan dari mata kuliah PSI, yaitu mengembangkan bahan ajar. Bahan ajar yang dihasilkan sebagai produk akhir dari mata kuliah PSI adalah bahan ajar cetak, yaitu modul satuan pelajaran. Tetapi, saya rasa bahan ajar cetak tidak hanya sebatas modul atau buku pelajaran melainkan berbagai media cetak yang di dalamnya berisi sebuah informasi, seperti poster, komik, handout, dan lain-lain.

                Perkuliahan pertama mata kuliah PBAC memberi gambaran lebih tentang apa itu PBAC. PBAC tidak sekedar membuat modul dan buku pelajaran seperti yang saya bayangkan sebelumnya, tetapi dalam mata kuliah PBAC kita akan mempelajari hal-hal berikut, di antaranya:
1.      Menganalisis kebutuhan peserta didik.
2.    Menganalisis kurikulum dan mengembangkannya menjadi sebuah bahan belajar cetak yang menarik, sesuai dengan kebutuhan peserta didik, serta memenuhi dengan aspek-aspek yang berlaku dalam proses mengembangkan bahan ajar cetak.
3.   Menilai bahan ajar cetak yang sudah ada. Apakah bahan ajar cetak tersebut sudah baik atau belum, sesuai dengan aspek-aspek pengembangan bahan ajar cetak yang telah dipelajari.